Membuat Gambar Bagun Datar Menggunakan Pelles C

Karena menggunakan software Pelles C, maka obyek yang dibuat murni dibuat dengan coding program. Semua pengaturan yang berhubungan dengan obyek baik itu warna, ukuran serta posisi obyek berikut pergerakkan obyek tersebut diatur didalam coding program. Untuk memulai Pelles C (klik untuk yang mengunduh) langkahnya adalah sebagai berikut :

1. Klik start - All Programs - Pelles C for Windows - Pelles C IDE
2. Pilih File - New - Project
3. Pilih wizard yang sesuai - masukkan nama - OK
4. Kemudian next, lalu Finish
5. Double Click pada main.c
6. Maka akan muncul project area untuk menuliskan coding.
7. Coding dituliskan didalam komentar //lakukan penggambaran disini.
8. Jadi, kita mulai membuat coding di blok //lakukan penggambaran disini.
9. Selebihnya merupakan struktur yang sudah tersedia dan tidak perlu diubah - ubah.

berikut codingnya.

Memanipulasi obyek 2D (gambar) dengan Adobe Photoshop

Pada kesempatan kali ini penulis memberikan sedikit tutorial tentang pemanipulasian sebuah gambar dengan mengunakan adobephotshop untuk memenuhi tugas matakuliah Desain Pemodelan Grafis. obyek yang penulis manipulasi masi dalam cakupan 2D, manipulasi yang dimaksudkan ialah memberikan efek kartun pada gambar 2D. Tanpa panjang lebar lansung saja saya jelaskan proses pembuatannya.

Pertama pilih objek yang ingin dimanipulasi. Dalam hal ini penulis memilih gambar manusia, agar hasil manipulsi gambar jelas terlihat perbedaanya.

gambar yang penulis pilih adalah gambar sembarang, yang penulis dapatkan dari google. Penulis menyarankan agar background dari gambar yang dipilih harus bersih agar mempermudah proses pemanipuliasnnya.

Langkah kedua Tekan CTRL + J untuk menduplikat gambar kemudian ganti layer style nya jadi Color dodge. kemudian Klik Image > adjustment > Invert.


Layers of Meaning

Dengan lapisan makna Desain dapat memberikan beberapa makna atau ide yang berbeda dengan menggunakan perangkat dari berbagai perangkat grafis. Lapisan ini dapat menyampaikan gagasan luar presentasi formal sederhana informasi dalam sepotong komunikasi sebagai mereka dapat terhubung dengan ide-ide yang lebih luas dan referensi yang dimiliki oleh pembaca.
Dari Ilustrasi di atas penulis ingin mengekspose bagaimana seorang desainer grafis mengintervensi sebuah kata, dalam hal ini kata "poverty". Dengan intervensi ini dapat menambah kekuatan pesan   kekuatan pesan melalui intervensi grafis yang menekankan pada ide yang dikomunikasikannya. contoh di bawah ini mewakili dari apa yang telah penulis utarakan sebelumnya.
Tipe A kata sederhana memiliki makna harfiah.

DEFINISI DESAIN PEMODELAN GRAFIK


Desain merupakan perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Kemudian, kata “desain” dapat digunakan sebagai kata benda maupun kata kerja. Dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi. Desain dikenakan pada bentuk sebuah rencana, dalam hal ini dapat berupa proposal, gambar, model, maupun deskripsi. Jadi dapat dikatan, desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Desain lahir dari penerjemahan kepentingan, keperluan, data maupun jawaban atas sebuah masalah dengan metode-metode yang dianggap komprehensif, baik itu riset, brainstorming, pemikiran maupun memodifikasi desain yang sudah ada sebelumnya.
                Lebih spesifik desain merupakan sebuah aktifitas yang bertujuan untuk membangun kualitas multi elemen dalam sebuah objek, proses, layanan dan sistem mereka dalam siklus hidup produk tersebut. Oleh karna itu, desain merupakan faktor utama inovasi manusia dalam teknologi dalam prosesnya berintegrasi dengan budaya, sosial dan ekonomi.

Beda UU ITE Antar Negara Asean


UU ITE ini baru diresmikan oleh DPR pada tanggal 28 maret 2008. UU ITE itu singkatan dari Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau cyberlaw indonesia. Cyberlaw adalah aturan hukum atau legalitas yang mengatur semua kegiatan di internet termasuk ganjaran bagi yang melanggarnya, meskipun di beberapa sisi ada yang belum terlalu lugas dan juga ada yang sedikit terlewat. Dengan disahkannya UU ITE maka semua transaksi elektronik di negara tercinta kita kini telah memiliki landasan yang jelas. UU ITE kini menjadi payung hukum tentang Informasi dan dan transaksi elektronik di Indonesia, selain itu UU ITE juga mencakup soal konten dan sanksi terhadap cybercrime yang kini mulai marak terjadi di Indonesia. Cybercrime menjadi isu yang menarik dan kadang menyulitkan karena :
1.       Kegiatan dunia cyber tidak dibatasi oleh teritorial Negara
   2.       Kegiatan dunia cyber relatif tidak berwujud 
   3.    Sulitnya pembuktian karena data elektronik relatif mudah untuk diubah, disadap, dipalsukan dan     
          dikirimkan ke seluruh belahan dunia dalam hitungan detik.
   4.    Pelanggaran hak cipta dimungkinkan secara teknologi

AJAX

AJAX

Asynchronous JavaScript and XMLHTTP, atau disingkat AJaX, adalah suatu teknik pemrograman berbasis web untuk menciptakan aplikasi web interaktif. Tujuannya adalah untuk memindahkan sebagian besar interaksi pada komputer web surfer, melakukan pertukaran data dengan server di belakang layar, sehingga halaman web tidak harus dibaca ulang secara keseluruhan setiap kali seorang pengguna melakukan perubahan. Hal ini akan meningkatkan interaktivitas, kecepatan, dan usability. Ajax merupakan kombinasi dari:

  • DOM yang diakses dengan client side scripting language, seperti VBScript dan implementasi ECMAScript seperti JavaScript dan JScript, untuk menampilkan secara dinamis dan berinteraksi dengan informasi yang ditampilkan
  • Objek XMLHTTP dari Microsoft atau XMLHttpRequest yang lebih umum di implementasikan pada beberapa browser. Objek ini berguna sebagai kendaraan pertukaran data asinkronus dengan web server. Pada beberapa framework AJAX, element HTML IFrame lebih dipilih daripada XMLHTTP atau XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data dengan web server.
  • XML umumnya digunakan sebagai dokumen transfer, walaupun format lain juga memungkinkan, seperti HTML, plain text. XML dianjurkan dalam pemakaian teknik AJaX karena kemudahan akses penanganannya dengan memakai DOM
  • JSON dapat menjadi pilihan alternatif sebagai dokumen transfer, mengingat JSON adalah JavaScript itu sendiri sehingga penanganannya lebih mudah

STANDAR WEB DI INDONESIA

Seberapa jauh Web Standard di Indonesia?

Trend penggunaan Web Standard di Indonesia semakin hari terlihat semakin baik. Terbukti dari banyaknya pengembang web yang mulai menawarkan CSS/XHTML dan semantic structure sebagai nilai plusnya. Walaupun kebanyakan memang dari para freelancer atau startup company yang biasanya berawal dari freelancer. Perusahaan perusahaan konsultan web besar di Indonesia, kelihatannya masih cukup lamban mengadopsi web standard ini.

XML


SEJARAH XML

     XML (Extebsible Markup Language), merupakan bahasa yang menjanjikan untuk penyimpangan dan pengriaman informasi pada World Wide Web. Walaupun HTML merupakan bahasa yang paling luas digunakan untuk membuat halaman web, tetapi HTML memiliki keterbatasan kapasitas untuk menyimpan informasi. Untuk menangapi masalah ini digunakanlah XML karena XML memilki sintaks yang lebih luwes yang memungkinkan user menggunakannya untuk menjelaskan secara virtual berbagai jenis informasi. Sebuah dokument XML bersama dengan stlye sheet atau halaman HTML konvensial dapat dengan mudah ditampilkan dalam browser Web. Selain itu XML memberikan solusi yang ideal untuk menangani pertambahan kuantitas yang cepat dan kerumitan informasi yang perlu ditempatkan di Web.



    XML didefenisikan oleh XML Working Group pada World Wide Web Consortium. Kelompok ini menjelaskan bahasa ini sebagai berikut :
"Extensible Markup Language (XML)adalah sebuah subset dari SGML..... Sasarannya adalah memungkinkan SGML generrik dapat dilayani, diterima, dan diperoses pada Web dengan cara yang sekarang kita pakai untuk HTML. XML dirancang untuk kemudahan implementasi dan untuk interoperabilitas degan SGML dan HTML."
    Defenisi XML hanya berisi sintaks dengan kerangka polos. Saat membuat sebuah dokumen XMl, elemen dapat dibuat dan dinamai sesuai dengan keinginan. Karenanya, XML dapat diguanakan untuk menjelaskan secara virtual berbagai tipe dokument.
    Karena XMl tidak memasukan elemen yang telah ada, XML tampaknya menjadi standar biasa relatif. XML memiliki sintaks yang di defenisikan langsung. Minsalnya, tidak seperti HTML, setiap elemen XML memilki sintaks yang didefenisikan langsung. Minsalnya tidak seperti HTML, setiap elemen XML harus memiliki sepasang tag-awal dan tag-akhir.
    XML memungkinkan mengembangkan sendiri elemen yang dibutuhkan saat mengurai dokumen tertentu. Sintaks XML menawarkan opsi yang lebih sedikit dibandingkan SGML yang notabene adalah ibunya. Sehingga lebih memudahkan seseorang membaca dokumen XML dan untuk para programmer untuk menulis browser,script,dan halaman Web yang mengakses dan menampilkan informasi dokumen.
    Daripada menggantikan HTML, XML dewasa ini dipakai bersama-sama denga HTML dan sangat memperluas kapabilitas halaman web untuk

  • Menyampaikan secara virtuak berbagai dokumen
  • Mengurutkan, menyaring, mencari, memanipulasi informasi dengan cara lain
  • Menghadirkan informasi yang sangant terstruktur
Aplikasi XML standar
    Aplikasi XML biasanya dideenisikan dengan membuat sebuah dokumen type definition (DTD), yang merupakan sebuah komponen opsional pada dokument XML. DTD seperti skema database, mendefenisikan dan menamai elemen yang bisa dipakai dalam dokumen tersebut, dengan susunan dimana elemen bisa muncul, atribut yang bisa dipakai, dan fitur dokumen lainya. Keuntungan menggunkan aplikasi XML standar untuk mengembangkan dokumen adalah kita bisa berbagi dokumen dengan user lainnya dari aplikasi tersebut, dan dokumen tersebut bisa diproses dan ditampilkan menggunakan perangkat lunak yang telah dibuat bagi aplikasi tersebut.
Anatomi Dokumen XML
    Karena sebuah dokumen XML ditulis dalam teks biasa, untuk membuatnya dapat digunakan editor teks dan disimpan dengan mengunakan akhiran (ekstensi) .xml.
   Sebuah dokumen XML terdiri dari dua bagian utama; prolog dan elemen dokumen (elemen dokumen juga dikenal dengan elemen root).


PERKEMBANGAN APLIKASI WEB

      Pada perkembangan aplikasi web saya akan membahas tentang e-mail. Mungkin muncul pertanyaan, “ apa hubungannya e-mail dengan web ? ”. E-mail merupakan merupakan bagian dari teknologi aplikasi berbabis web 1.0, dari beberapa sumber saya mendapatkan informasi kalau web 1.0 merupakan teknologi web yang pertama kali digunakan dalam aplikasi World Wide Web yang banyak digunakan dalam situs web yang bersifat personal.

Aplikasi Web 1
 Beberapa ciri atau karakteristik web 1.0. adalah:

1.  Merupakan halaman web yang statis atau hanya berfungsi untuk menampilkan

2. Halaman masih didesain sebagai html murni, yang ‘hanya’ memungkinkan orang untukmelihat tanpa ada interaksi

3. Biasanya hanya menyediakan semacam buku tamu online tapi tidak ada interaksi yang intens

4. Masih menggunakan form-form yang dikirim melalui e-mail, sehingga komunikasi biasanya baru satu arah.



Untuk saat ini perkembangan web yang banyak digunakan adalah teknologi aplikasi web 2.0. yang memungkinkan interaksi sosial dan pertukaran data. Seperti Youtube, Flickr, Situs-situs jejaring sosial (facebook, friendster) dan web-blog adalah beberapa contoh implementasi web 2.0 yang saat ini dapat ditemui. E-mail sendiri dianggap sebagai bagian dari web 1.0 dikarenakan konsep aplikasinya yang masih satu arah, walopun saat ini banyak webmail yang sudah memanfaatkan teknologi web 2.0. sebagai bagian dari sistem layanannya, yakni dengan memberikan berbagai fasilitas yang memungkinkan menulis e-mail layaknya chating atau ngobrol. Berbeda dengan penulisan sebuah alamat situs web, alamat sebuah e-mail biasanya ditulis dalam susunan sebagai berikut :  Nama_account@namadomain.kategori_domain



Penggunaan nama e-mail ini sangat tergantung pada tersedianya account pada server e-mail atau domain yang menyediakan layanan e-mail, atau dengan kata lain bahwa dalam satu domain tidak mungkin ada nama e-mail yang sama persis. Apabila Aplikasi Web 1ternyata nama account e-mail sudah ada atau dimiliki oleh orang lain dalam sebuah domain, maka pengguna baru harus memilih nama lain yang tidak sama atau masih tersedia. Jadi tidak mungkin ada alamat e-mail misal arif@gadjahmada.edu yang dimiliki juga oleh orang lain yang mendaftar kemudian. 

Aplikasi Web 1
Mengenal Jenis Aplikasi E-mail
Berdasarkan cara untuk mengakses e-mail, pada saat ini setidaknya ada 3 jenis aplikasi yang banyak digunakan oleh pengguna dalam mendapatkan pesan e-mailnya, yakni :

1. E-mail Client
E-mail client merupakan satu metode penggunaan e-mail dengan menggunakan sebuah perangkat lunak khusus yang digunakan untuk mendownload dan mengirim pesan e-mail. PEsan dikirimkan dan diterima melalui sebuah software yang memungkinkan terhubung ke dalam satu buah server, sehingga computer kita akan berfungsi sebagai sebuah client dari server e-mail tersebut. Pada metode ini maka kita akan memerlukan sebuah software dan juga settingan POP/IMAP dan SMTP Server. Beberapa software yang digunakan untuk akses ini diantaranya adalah Outlook Express, MS Outlook, Eudora dan Thunderbird. Berikut adalah salah satu contoh gambaran penggunaan e-mail client. Biasanya pengguna e-mail client ini adalah para pengguna yang menggunakan jasa layanan e-mail berlangganan (melalui ISP) dan berbayar, walopun saat inipun sudah ada yang gratisan.  

2. Webmail  
     Webmail berasal dari kata Web dan E-mail. Artinya adalah E-mail yang berbasiskan Web. Teknologi World Wide Web (Web) telah memungkinkan kita semua menggunakan web sebagai alat untuk melakukan komunikasi dengan e-mail. Jadi disini nanti, kita akan membuka e-mail melalui sebuah alamat web melalui sebuah browser (internet explorer atau firefox). Artinya kita tidak memerlukan sebuah program khusus untuk mendownload sebuah e-mail. Saat ini kecenderungan pemakai e-mail lebih banyak yang menggunakan aplikasi webmail ini. Alasannya disamping kemudahan biasanya adalah karena gratisnya. Namun demikian ada sisi kelemahannya yakni status e-mail ada di server sehingga untuk dapat membacanya kita harus selalu online. Berbeda dengan e-mail client yang memungkinkan kita membaca dan menuliskan e-mail pada saat kita offline atau belum terhubung ke internet (server e-mail), karena posisi pesan e-mail kita ada pada komputer kita bukan pada server.

3. Push Mail  

Push Mail adalah merupakan teknologi ‘terbaru’ dari teknologi e-mail seiring dengan perkembangan mobile technology saat ini. Sudah tidak asing lagi bahwa saat ini banyak pengguna yang sudah menggunakan perangkat gadget atau mobile seperti handphone atau PDA untuk mengakses internet, termasuk didalamnya e-mail. Push Mail memungkinkan pengguna menerima e-mail secara realtime atau terus menerus melalui Handphone atau PDA. Jadi setiap server e-mail menerima sebuah pesan e-mail, server tersebut akan langsung meneruskan (mem-push) pesan tersebut ke perangkat mobile kita, sehingga pengguna tidak akan pernah ketinggalan informasi baru yang berasal dari e-mail.
 

SEJARAH WEB


    Sebelum saya bercerita tentang sejarah dari web, alangkah baiknya kita mengupas sedikit tentang web itu sendiri. Web sebenarnya berasal dari kata World Wide Web tetapi kata terakhir inilah yang lebih popular di kalangan masyarakat. Web adalah sebuah media informasi global dimana pengguna dapat membaca dan menulis yang di fasilitasi oleh komputer yang terhubung dengan internet. Selain itu Web dapat juga analogikan dengan sebuah database jaringan komputer diseluruh dunia yang menggunakan sebuah arsitektur pengambilan informasi yang umum. Secara konsep web merupakan sebuah client atau server manajemen database.
     Dewasa ini Web berkembang dari ide dan konsep yang dicetuskan oleh Tim Berners-Lee, seorang peneliti pada CERN Particle Physics Lab di Jenewa, Swiss (mereferensi dari wikipedia). Pada tahun 1989 Berners-Lee merumuskan suatu proposal tentang sebuah system hypertext yang memiliki tiga komponen sebagai berikut: